Karier Camila Cabello, antara Pengkhianatan dan Kesuksesan
Belakangan ini lagu Havana sering kita dengar di radio-radio maupun platform digital lainnya. Single milik Camila Cabello ini meriah sukses besar, bahkan menyaingi mantan grupnya terdahulu Fifth Harmony.
 |
| image : http://www.latintimes.com |
Perjalanan Camila dan Fifith Harmony memang cukup panjang dan berliku. Mereka memulai karier dengan mengikuti X Factor tahun 2012, dan berhasil menjadi jawara ketiga.
Namun layaknya ajang pencarian bakat lainnya, mereka yang sukses bukanlah yang menjadi juara pertama. Hal ini juga dirasakan Fifth Harmony yang kariernya makin menanjak sampai kini.
Grup asal Amerika Serikat ini dikenal dengan kekuatan vokal para membernya. Ally Brooke, Normani Kordei, Dinah Jane, Lauren Jauregui serta Camila Cabello kembali menyuguhkan grup vokal wanita yang begitu kuat pasca era Destiny's Child atau Spice Girls.
Sedang berada di puncak karier, Fifth Harmony justru harus kehilangan Camila Cabello yang sempat menghebohkan publik. Bara yang terpendam antara keduanya masih terasa hingga saat ini.
Keluarnya Camila Cabello dari Fifth Harmony menjadi sesuatu yang mengejutkan, meski tak sedikit yang sudah menduga. Pada Desember 2016, keputusan itu akhirnya diumumkan Fifth Harmony kepada para penggemarnya,
Banyak spekulasi dan rumor yang berkembang terkait alasan Camila meninggalkan grupnya itu. Namun sumber yang cukup terpercaya menyebut jika ada kecemburuan yang terjadi di internal Fifth Harmony.
"Orang sudah mendengar ini berkali-kali, tapi memang benar ada kecemburuan di sana. Itu yang membuat Camila memilih pergi," ujar sumber tersebut.
Sejak di X Factor, Camila Cabello disebut sebagai member yang paling bersinar. Hal itu dikatakan Demi Lovato, yang memujinya dengan begitu gamblang. Hal itu dianggap memicu suasana yang kurang sehat.
Namun dalam ksempatan lain, Camila Cabello memberi penjelasan kepada media. "Saat itu aku tak bisa mengekspresikan diriku yang sepenuhnya," ujarnya yang kini menempuh jalur solo. Fifth Harmony pun kehilangan nada kelimanya, dan Camila di sisi lain sempat disebut sebagai pengkhianat.
Faktor kecemburuan bisa saja jadi pemicu hengkangnya Camila Cabello. Namun dari versi Fifth Harmony sendiri, sebenarnya mereka telah berupaya keras menjaga keutuhan mereka.
"Kami sudah lelah mengajaknya meeting dan konseling untuk tetap mempertahankan 5 member di Fifth Harmony. Namun ia menolak dan tak pernah hadir," ujar Fifth Harmony dalam tulisannya di social media.
Ally Brooke dkk berusaha memperbaiki suasana dan berharap setidaknya bisa merilis satu album terakhir bersama Camila. Dan hal itu tak pernah terwujud karena keputusan member asal Havana tersebut sudah bulat.
Saat ini baik Camila Cabello dan Fifth Harmoiny berjalan masing-masing dengan sukses. Namun hubungan mereka yang berakhir kurang baik masih terlihat di beberapa kesempatan, di mana kedua belah pihak saling melempar sindiran. Semoga ini nggak berlangsung lama ya.